web analytics
Home » Blog » Percakapan dengan Pantoro Kuswardono (2): Ketika Perempuan Adat Merespon Patriarti
https://youtu.be/sWzazNaEXHA?si=t01opxOYre1_KtfW

Percakapan dengan Pantoro Kuswardono (2): Ketika Perempuan Adat Merespon Patriarti

Dalam proses sejarah yang panjang, telah terbentuk suatu peta mental atau pola pikir yang mengecilkan peran perempuan terhadap alam di sebagian besar masyarakat. Mereka tidak didorong untuk berpikir dalam skala yang lebih besar. Sebagai contoh, ketika kita berbicara tentang perlindungan air, perempuan sering kali menunjukkan kepedulian yang mendalam terhadap sumber daya alam ini. Namun, ketika tiba saat untuk berpikir tentang bagaimana melindungi air, banyak dari mereka merasa bahwa hal tersebut merupakan ranah yang seharusnya diurus oleh laki-laki.


Dalam podcast ini, Pantoro Kuswardono menggali bagaimana perempuan adat merespons patriarki yang telah melandasi masyarakat. Dia membahas bagaimana pandangan tradisional yang menempatkan perempuan pada posisi yang terpinggirkan secara sistematis telah membentuk peta pikiran yang mempersempit potensi dan peran mereka dalam menjaga lingkungan alam.


Dengan melalui pandangannya yang dalam dan terinformasi, Pantoro Kuswardono menguraikan langkah-langkah konkret yang dapat diambil untuk merespons tantangan patriarki ini. Podcast “Percakapan dengan Pantoro Kuswardono (2): Ketika Perempuan Adat Merespon Patriarki” menawarkan wawasan yang berharga tentang bagaimana kita dapat mendukung perempuan dalam memperluas peran mereka dalam menjaga alam semesta ini.

Leave a Comment

Scroll to Top